Pemain: Muniff Isa, Isma Hanum Husein
Genre: Horor
Rilis: 2010
Suasana semakin gelap, kabut dingin meliputi bukit. Empat sekawan, Fatia, Badrul, Juli dan Ronnie sudah kehilangan akal, menemui jalan yang buntu untuk pulang. Perjalanan yang tidak mudah itu menemukan mereka dengan sebuah gubuk usang di mana mereka memutuskan untuk bermalam di situ.
Di rumah misteri yang seakan tidak berpenghuni itu, mereka menjumpai sejumlah uang jutaan ringgit di dalam sebuah tas yang sudah lama tersimpan. Dengan perasaan penuh tanda tanya, mereka dikejutkan dengan penemuan dua mayat yang telah keriput dan sepucuk pistol yang masih penuh dengan peluru hidup.
Genre: Horor
Rilis: 2010
Suasana semakin gelap, kabut dingin meliputi bukit. Empat sekawan, Fatia, Badrul, Juli dan Ronnie sudah kehilangan akal, menemui jalan yang buntu untuk pulang. Perjalanan yang tidak mudah itu menemukan mereka dengan sebuah gubuk usang di mana mereka memutuskan untuk bermalam di situ.
Di rumah misteri yang seakan tidak berpenghuni itu, mereka menjumpai sejumlah uang jutaan ringgit di dalam sebuah tas yang sudah lama tersimpan. Dengan perasaan penuh tanda tanya, mereka dikejutkan dengan penemuan dua mayat yang telah keriput dan sepucuk pistol yang masih penuh dengan peluru hidup.
Fatia yang masih bergantung dengan obat, mengalami pengalaman aneh terbayang sekelibat seorang gadis perempuan yang menyebabkan Fatia trauma seolah-olah dapat menyelami perasaan gadis itu. Fatia dapat merasakan ketakutan yang menyelubungi diri gadis tersebut, setiap detik yang dialami merangkai peristiwa yang telah berlaku di rumah itu.
Keadaaan menjadi semakin genting ketika pistol berpeluru hidup hilang entah ke mana, masing-masing ketakutan dan berlaku pertengkaran di atas uang yang dijumpai. Kekacauan yang menghantui Fatia memusingkannya sehingga ia dapat mengetahui suatu rahasia, rahasia yang merungkai sebuah kebenaran. Apakah rahasia tersebut? Siapakah yang mendiami rumah itu? Apakah yang telah terjadi di situ?
Keadaaan menjadi semakin genting ketika pistol berpeluru hidup hilang entah ke mana, masing-masing ketakutan dan berlaku pertengkaran di atas uang yang dijumpai. Kekacauan yang menghantui Fatia memusingkannya sehingga ia dapat mengetahui suatu rahasia, rahasia yang merungkai sebuah kebenaran. Apakah rahasia tersebut? Siapakah yang mendiami rumah itu? Apakah yang telah terjadi di situ?